Kisah Penuh Cerita di Rimba Kemampo
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Tetap semangat bahagiakan ummat !!! Allahu Akbar !!!
Jargon itu kini selalu menggema di sanubari, waktu tiga hari memberi banyak pelajaran bagi KA. Dan kini, saatnya KA berbagi kisah sama kalian.
Kegiatan ini diberi nama Pendidikan Dasar (Diksar) Relawan Rumah Zakat. Diksarnya dilakukan selama 3 hari, sejak Jum'at, 29 November 2013 hingga Minggu, 1 Desember 2013. Sebelum pelaksanaan Diksar, kami peserta telah melalui beberapa tahap. Mulai dari tes fisik, hingga latihan pra diksar.
Awalnya, KA sama sekali gak yakin dengan kemampuan fisik KA yang memang terhitung rawan. Namun, karena memang ini adalah yang paling KA inginkan sejak dulu "kemah", dengan susah payah KA berusaha meyakinkan diri. Dengan kondisi fisik yang "rawan" KA malah ditunjuk sebagai ketua regu kelompok II. Ini tanggung jawab besar. Alasannya karena KA belum pernah ikut kegiatan kayak gini, jadi gak tahu apa-apa, terus kondisi fisik yang memang "rawan" ditambah lagi dengan ketidak mampuan KA menjadi leader. Dengan PD nya KA menerima tanggung jawab itu.
Hari pertama dimulai dengan longmarch dari jalan raya Hutan Kemampo hingga basecamp yang ditempuh dengan waktu kurang lebih 2,5jam berjalan kaki. Lalu, ba'da maghrib dilanjutkan dengan pembuatan tenda masing-masing, baru ba'da isya makan malam bersama lalu materi pertama tentang community gitu, pembicaranya Kak Yudi.. *ketauan gak merhatiin.. hehehe...
Nah,, ini nih, sudah KA bilang, KA gak punya pengalaman sama sekali untuk kegiatan alam kayak gini. So, KA bingung harus berbuat apa. Beruntung Santini bawa tenda bongkar pasang, terus dapet satu regu dengan Febriyanti yang tahu pemasangan tenda. Alhasil, terbuatlah tenda ala grup 2 seadanya. Karena tenda kami kecil, cuma muat orang tiga, sementara regu kami berjumlah 6 orang. Maka, KA, Fe, dan Santini tidur diluar tenda dengan Sleeping Bag. Pengalaman baru yang akhirnya dapat KA rasakan.
Hari kedua, kami mulai berbagi tugas, KA dan Fe memperbaiki tenda, yang lain ada yang masak, ambil air, cuci piring. Semua berbagi rasa, siangnya diisi dengan materi Survival, dan navigasi oleh kak Angga, terus dilanjutkan dengan simulasi navigasi. Ini nih, kalo tenda dan perlengkapan kelompok , mungkin regu 2 paling TOP deh.. Tapi,, di navigasi,, keteteran banget, gimana gak coba, yang bawa kompas only me. lebih kocak lagi, disuruh cari sesuatu yang aneh dari pohon, eehhh regu kami malah ngusirin panitia dari pohon.. Hahaha....
Setelah simulasi navigasi, dilanjutin dengan games Pingpong, terus tarik2 tali gitu, merayap, and the last spider walk kalo dak salah.. hahaha. Alhasil baju, celana, jilbab, dak karuan warna lagi. Kotor Total. But, berani kotor itu baik kan :p.
Nah, cerita malamnya yang tak kalah seru. Hujan gerimis mulanya, terus menderas. Takut tenda kemasukan air, maka KA dan Fe bergegas membuat aliran air di sekitar tenda, yang lain berkemas barang-barang agar tak terkena air. sementara Regu 3 dan 4 sudah mulai mengungsi ke basecamp, kami tetap berusaha bertahan di dalam tenda.
Namun, pertahanan kami terhenti, saat waktu mendekati pukul 9, karena terpal yang kami jadikan tenda mulai ditembus tetesan hujan. Dengan berlapang dada kami meninggalkan apartment 2 tercinta. Dan malam itu, kami tidur 1 tempat dengan regu 2 dan tiga. Sementara KA, tanpa selimut, sleeping bag, atau bahkan jaket. Karena tempat tidur yang sempit dan memang imsonia KA yang merajalela. Maka, KA memilih posisi tidur paling ujung. Membiarkan yang lain tertidur pulas. Kamu tahu Ge, rasanya gak kuat lagi, pengen ngadu dan nyerah. Tapi tengsin Ge, masa yang lain kuat, KA gak.
Jam 2 dinihari, bayang-bayang itu tampak. Ntah bagaimana, tapi KA tahu mereka mengawasi kami. Hemmzzz, ada rasa takut, apalagi hanya KA yang belum tidur, sementara suara panitia gak ada lagi. Dag.Dig.Dug rasanya liat sosok-sosok itu. Tapi, lagi-lagi inget pesan Aby, kalo mereka gak bisa ganggu dunia kami. Jadi Woleeesss. :D :D
Hari ketiga, tubuh sudah lemes karena semalaman gak tidur, tapi masih harus ditahan. Pokoknya niat dalam hati, gak boleh ketahuan sakit. Hari ketiga dilanjutkan dengan materi dari tim Tagana dan Depsos. Sempet inget games nyaman dan tidak nyaman, terus games "Mengumpul, Menggabung, Menjadi yang baru". Terus, sempet dibaca jari tangan, kalo jari manis lebih tinggi dari jari telunjuk, maka daya tahan tubuhnya tinggi, tapi kalo jari telunjuknya yang jauh lebih tinggi maka daya tahan tubuhnya lemah. Tau Ge, jari manis KA lebih tinggi dari jari telunjuk. Artinya, daya tahan tubuh KA lebih tinggi. Ini ngasih sugesti tersendiri buat KA. terus sempet juga baca karakter lewat tanda tangan dan sidik jari. dan KA masuk ke kelompok 3. Yaitu, orang-orang yang out of the box, aneh, suka gila, gak suka yang sistematis, Haaha. kalo dipikir sih ada benernya.. :D :D
After that, dilanjutkan dengan makan siang bersama di basecamp. terus, longmarch lagi bro. Masih berusaha kuat, mana barang bawaan banyak banget. Serius, ketika terhenti dipertengahan jalan, rasanya sudah mau nyerah langsung tepar aja. Tapi, inget kata-kata Bapak dari depsos yang bilang kalo daya tahan tubuh KA itu kuat. Makanya jadi berusaha bertahan sampai akhirnya tiba juga. Kirain beneran bisnya udah nunggu, nggak tahunya masih ada kejutan lagi. Mencari Slayer relawan RZ.
Gak terlalu susah sih dapetin slayer dengan nomor 6, cuma butuh beberapa kali loncatan, karena diletakan diatas pohon. :D, ada yang sampe harus keliling bolak-balik, padahal ternyata tuh slayer ada di dekat sana. Sampe terharu liatnya.
Pengukuhan pun dilaksanakan, dan KA resmi menjadi relawan RZ. Menyenangkan sekali rasanya. Punya keluarga baru, teman-teman baru, yang semuanya satu visi. "Tetap semangat Bahagiakan Ummat".
Cerita perjalanan pulang pun tak kalah seru, Mobil bus yang kami tumpangi mengalami kecelakaan, tabrakan beruntun, 2 mobil di depan kami. Hemzz,, lumayan buat jantung saya dag.dig.dug, mana kondisi badan yang sudah melemah, belum makan nasi lagi, di tambah dengan rasa cemas, maka jadilah makin gak karuan badan KA.. Tetap berusaha bertahan, tapi akhirnya saat turun dari bus, badan rasa gak kuat lagi. Terduduk lesu, pucat pasi. Pertahanan KA runtuh.
Nah, ini beberapa hasil dokumentasi yang berhasil KA dapetin..
Regu Empat (Meta, Azmi, Indah, Melly, Imah) |
Regu Apartment 2 (KA, Santini, Indah, Febriyanti, Aulia, Ayu) |
Regu 3 (ratih, siswa 17, Icha, Irina, Bena) |
Ini gaya saat nungguin bus jemputan...
Pose pertama setelah longmarch dari depan hingga gapura hutan Kemampo, sudah pada cape nih...
Jalan kaki menuju lokasi materi lanjutan, hari kedua.
Regu 1 (Umar, Kak Heri, Febriansyah, Randicha, Rifki, Yandi) |
Seluruh Peserta dan Panitia Diksar RRZ 2013 :D
Saat Regu 4 ambil 1 set, Panitia ikut eksis... :D
Dimana pun bisa jadi tempat belajar, bahkan di hutan pun bisa. (materi Survival)
Sambil jalan, tetep sadar kamera yee....
Dapet banyak ilmu untuk tiga hari, tentang bertahan, buat tenda, baca kompas, bertoleransi, bekerja sama, apa itu nesting, apa itu ponco, stok, banyaaaaaaaaaaaaaaaaaak banget ilmunya... :D
Semangat berbagi kawan.. :D :D
Diksar Relawan Rumah Zakat 2013, KHDTK Kemampo, Banyuasin.
"Tetap Semangat Bahagiakan Ummat!!!"
^Khadijah Anwar"
Tendanyo bocor yeh kwkwk
BalasHapusmampir, Buk http://blogahmadfebriyansyah.blogspot.com
hahhaa,, bukan bocor,, tapi merembes broo... :D
Hapusujungyo pindah jugo, kan? memang kelompok 1 yg bertahan sampe akhir :D
Hapus"terpaksa" pindah kami itu bro,, biar senasib dan sepenanggungan dgn yang laen.. haha.. demi solidaritas.. wkwkwkkww
HapusCerita.. Di ikat oleh pena, biar jd sejarah ...
BalasHapushemmmzzz,,, biar sejarah tau, pernah ada kisah di rimba kemampo.. :D :D
Hapus