Contoh Penelitian Eksperimen

Contoh Penelitian Eksperimen

Judul:

Penerapan Strategi Inkuiri Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV  di MI Adabiyah II Palembang

Masalah Penelitian

Apakah ada perbedaan hasil belajar siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen pada mata pelajaran IPA dengan penerapan strategi inkuiri di MI Adabiyah II Palembang?

Kajian Teoritis dan Pengajuan Hipotesis

Kajian Teoritis

Strategi inkuiri adalah rangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankan pada proses berpikir secara kritis dan analistis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan. Proses berpikir itu sendiri biasanya dilakukan melalui tanya jawab antara guru dan siswa.

Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil belajar yang dilihat dari skor nilai tes mata pelajaran IPA atau nilai yang diambil dari tes yang diberikan kepada siswa oleh guru berupa soal yang sama, yang mana tes ini diberikan sebanyak dua kali yaitu pada kelas kontrol (kelas yang tidak menggunakan strategi inkuiri) dan pada kelas eksperimen (kelas yang menggunakan strategi inkuiri).

Hipotesis Penelitian

H_a   : Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa kelas    eksperimen dan kelas kontrol pada mata pelajaran IPA materi Sifat Benda di Madrasah Ibtidaiyah Adabiyah II Palembang.

H_o   : Tidak Terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa   kelas eksperimen dan kelas kontrol pada mata pelajaran IPA materi Sifat Benda di Madrasah Ibtidaiyah Adabiyah II Palembang.

Jika t_o  ≥  t_t  maka H_o ditolak dan H_a diterima, berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol. Jika t_o  <  t_t  maka H_o diterima dan H_a ditolak, berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol.

Metode Penelitian

Tujuan Penelitian

Penelitian eksperimen yang peneliti lakukan disini adalah untuk mencari adakah perbedaan hasil belajar siswa kelas kontrol dan  kelas eksperimen pada mata pelajaran IPA dengan penerapan strategi inkuiri di MI Adabiyah II Palembang.

Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di MI Adabiyah II Palembang, selama dua minggu, yaitu pada tanggal 3 Juni 2014 dan 6 Juni 2014 untuk kelas eksperimen (diterapkan strategi inkuiri) dan untuk kelas kontrol (tidak diterapkan strategi inkuiri) dilakukan pada tanggal 2 Juni 2014 dan 6 Juni 2014.

Metode Penelitian

Metode yang digunakan oleh peneliti adalah metode eksperimen sebenarnya dengan variabel pengaruh adalah strategi inkuiri dan variabel terpengaruh adalah hasil belajar siswa.

Populasi dan Sampel

Populasi yang akan diselidiki dalam penelitian ini adalah seluruh siswa dan siswi kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Adabiyah Palembang. Sementara itu, sampel penelitian adalah siswa kelas IV.4 sebagai kelas eksperimen dan kelas IV.3 sebagai kelas kontrol. Penetapan sampel dilakukan dengan cara teknik cluster sampling.

Instrumen Penelitian

Jenis tes yang akan diberikan kepada siswa berupa multiple choice item test. Jumlah instrument test adalah 20 item tes yang digunakan untuk memperoleh data tentang kemampuan akhir (post-test) siswa sebelum diberikan perlakuan pada sub pokok bahasan pengaruh perubahan kenampakan bumi dan benda langit.

Teknik Analisa Data

Setelah data-data dikumpulkan, selanjutnya data dianalisa secara deskriptif kuantitatif yaitu dengan cara membahas, menjabarkan, menguraikan dan mencari hubungan-hubungan masalah yang telah ditela’ah kemudian ditarik kesimpulan secara deduktif.

Analisis data pada penelitian ini menggunakan  rumus statistik tes “t” untuk  dua sampel besar  (N lebih besar dari 30), sedangkan ke dua sampel besar  itu satu sama lain tidak mempunyai pertalian atau hubungan.

Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dapat diketahui ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen pada mata pelajaran IPA dengan penerapan strategi inkuiri di MI Adabiyah II Palembang. Hal ini dapat dilihat pada perbedaan hasil belajar setelah diadakan post-test dengan hasil mean di kelas eksperimen sebesar 69,03 sedangkan mean kelas kontrol sebesar 57,17. Dan dari analisis uji-t diperoleh data t_o > t_tabel pada df 60 (2,00 > 2,99 > 2,65) maka H_a diterima dan H_o ditolak.